Rabu, 04 Desember 2013

Surat Buat Dahlan Iskan (LOMBA LEUTIKAPRIO)

Surat Buat Dahlan Iskan
Kupang, 28 Mei 2012
Kepada Yth:
Bapak Dahlan Iskan
Di,-
Tempat

Bapak Dahlan Iskan yang saya hormati, semoga Anda tetap dalam keadaan sehat walafiat tak kurang satu apapun, dan dapat menjalankan kegiatan sehari-hari tanpa hambatan apapun. Semoga Bapak tetap menjadi pemimpin yang pro rakyat dan menentang setiap intervensi Negara asing terhadap kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Amin.
Surat ini saya sampaikan kepada Bapak Dahlan Iskan karena saya menilai sosok dan karakter Anda sangat cocok memimpin Negara Republik Indonesia. Sifat Bapak yang sederhana, merakyat, rendah diri dan terjun langsung bertanya tentang masalah perekonomian rakyatnya. Pak Dahlan adalah sosok pemimpin yang tidak gengsian seperti kebanyakan rakyat Indonesia karena beliau mampu berbaur dengan rakyat kecil meskipun beliau hanya tidur beralaskan tikar dari anyaman daun lontar.
Jika Pak Dahlan Iskan menjadi Presiden harapan terbesar saya sebagai warga Negara adalah sebaiknya bangsa ini mengurangi pinjaman luar negeri terutama dari Amerika Serikat dan Eropa. Indonesia harus memperkuat kerjasama dengan negara-negara Timur Tengah terutama Negara-negara produsen minyak untuk mengatasi kelangkaan minyak nasional kita. Ekspor bahan makanan Indonesia harus di barter dengan minyak dari negara-negara Timur Tengah agar tidak terjadi kelangkaan pasokan dan naiknya harga BBM jika sewaktu-waktu terjadi gejolak harga minyak dunia.
Target Bapak kan, mengkampanyekan penggunaan mobil listrik. Ide Bapak menurut saya pribadi sangat berguna karena penggunaan mobil dengan bahan bakar gas yang saat ini sedang disosialisasikan, resikonya cukup berbahaya karena sudah terbukti dengan banyaknya kasus ledakan tabung gas di mobil Busway dan rumah tangga. Kalau menggunakan mobil listrik dan kompor listrik tenaga surya yang di kombinasikan dengan listrik PLN, dan bisa di charger kayak mobil remote control, terus di modifikasi juga dengan mesin bensin untuk kondisi darurat kalau sewaktu-waktu mobil berada dalam perjalanan ke pedalaman yang tidak ada jaringan listriknya.
Bukalah Pelatihan dan Tenaga Kerja di setiap daerah Kabupaten di Indonesia untuk mengajak masyarakat berwirausaha dan tidak terlalu berharap dengan penerimaan CPNS. Karena yang menyebabkan banyak sarjana menganggur itu karena budaya gengsi masih tertanam dalam benak generasi muda kita. Mereka malu jika sarjana hanya jualan pulsa, mereka malu jika sarjana hanya jual gorengan, mereka malu jika sarjana hanya jualan baju, mereka malu kalau sarjana berwirausaha Agrobisnis seperti : Peternak Ayam, Peternak Sapi, Peternak Itik dan budidaya tanaman pangan serta perikanan. Pemerintah tanamkan budaya bahwa sarjana harus membangun desa dengan usaha Agrobisnis menurut keahlian dan kompetensinya masing-masing.
Industri kecil dan industri kreatif yang ada di daerah harus mendapat prioritas utama Pemerintahan Pak Dahlan kelak dengan sering mengadakan pelatihan dan pemberian modal tak bersyarat kepada warga miskin, janda-janda miskin dan para sarjana pengangguran. Pemberian pinjaman itu harus di sesuaikan dengan kemampuan dan hobby mereka dengan dana pinjaman maksimal 1 juta untuk 1 orang. Kalau masyarakat penerima dana pinjaman tersebut hobbynya bisnis kuliner berikanlah mereka modal dengan di beri pelatihan dasar cara pembuatan bahan dan mesin produksi, jika hobby membuat film animasi harus di fasilitasi dengan membangun sekolah-sekolah animasi. Kalau anak muda hobby desain baju, percetakan, advertising berikanlah mereka pinjaman berupa mesin sablon, mesin percetakan dan mesin lainnya yang mendukung usaha tersebut.
Bapak Dahlan Iskan juga harus memberdayakan para pekerja kreatif yang terdiri dari seniman, sastrawan, penulis buku, komikus, sineas, dan dunia perfilman Indonesia. Gedung-gedung bioskop tua yang ada di daerah harus di bangun kembali oleh pemerintah di bawah kontrol instansi Dinas Pariwisata untuk menghidupkan kembali minat masyarakat menonton film lokal yang bermutu di bioskop, terutama yang bertema Pahlawan dan anti korupsi agar kelak bisa bersaing dengan film-film Hollywood.
Razia semua penjual musik, VCD dan buku bajakan agar karya-karya kreatif dari para kreator tersebut bisa tetap eksis dan tetap menjadi raja di negeri sendiri. Caranya jual VCD dan buku murah yang harganya terjangkau untuk masyarakat menengah ke bawah, kalau harga VCD dan Original terjangkau seluruh lapisan masyarakat otomatis pembajakan akan berkurang.
Dengan menggiatkan kewirausahawan yang berupa industri rumah tangga akan mampu mengatasi masalah pengangguran di Indonesia dari kalangan sarjana. Jika warga itu dapat mengembalikan modal tersebut berarti akan dapat pinjaman tambahan yang lebih besar lagi dan pemerintah juga harus berperan dalam memasarkan produk-produk yang dihasilkan oleh mereka dengan sering melakukan bazaar di kota-kota besar dan tempat pariwisata khususnya di Pulau Bali untuk memamerkan produk putra daerah. Janganlah jadi masyarakat yang komsumtif tapi harus menjadi manusia yang produktif.
Tanamkan budaya membaca dan menulis sejak dini. Di bidang pendidikan Pak Dahlan Iskan harus menggiatkan kembali minat baca anak-anak seiring masuknya jaman internet serta pendidikan wirausaha sejak dini agar kelak mampu menghasilkan generasi wirausaha untuk mematahkan paradigma masyarakat bahwa setelah selesai sarjana harus jadi PNS, tapi harus di ganti dengan paradigma baru yang mengatakan sarjana harus jadi wirausahawan muda.
Kurangi pengadaan mobil dinas mewah bagi anggota DPR dan pejabat tinggi, serta mobil dinas buat anggota DPR berhak di tarik kembali setelah selesai menjabat selama 5 tahun. Utamakan produk mobil dinas dalam negeri seperti mobil Esemka atau mobil keluaran tahun 1980-an. Pengadaan motor dinas diutamakan buat para Kepala Sekolah dan guru-guru berprestasi serta motor dinas itu berhak jadi milik pribadi jika mereka sudah pensiun. Kesejahteraan guru harus diperhatikan karena gurulah yang membentuk karakter Sumber Daya Manusia sejak dini agar menjadi manusia yang berguna bagi pembangunan bangsa Indonesia  menjadi negara maju yang disegani bangsa-bangsa lain di dunia.
Pemerintah  wajib mencari energi alternatif bersih lingkungan untuk mengurangi ketergantungan minyak bumi seperti memperbanyak Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya, Tenaga Angin, Bioetanol dari tanaman jarak, dan harus di bangun di pulau-pulau atau daerah-daerah terpencil yang sulit terjangkau jaringan PLN
Di sektor perikanan Pak Dahlan harus mengurangi impor ke luar negeri dan utamakan kebutuhan dalam negeri dulu agar tidak membuat harga ikan melambung akibat kelangkaan pasokan. Pengadaan kapal modern (Pukat Harimau) harus ditertibkan khususnya bagi nelayan asing yang menangkap ikan di perairan Indonesia. Sita dan bakar kapal mereka atau sita untuk menjadi aset bangsa Indonesia jika kapal yang di sita itu kapal modern yang dilengkapi dengan berbagai peralatan dan teknologi canggih.
Budidaya perikanan, pertanian dan peternakan di Kawasan Indonesia Timur Pak Dahlan harus di kembangkan, mengingat luas lahan tidur di kawasan ini masih terbentang luas. Kenapa lahan-lahan tidur tersebut tidak di manfaatkan untuk budidaya peternakan sapi, ayam petelur, bebek, kelinci, sarang walet dan budidaya tanaman pangan lainnya seperti Budidaya Jamur Merang, Budidaya Strawberry, Budidaya Anggur dll. Pemanfaatan lahan tidur ini dapat mensejahterakan warga desa agar mereka tidak merantau ke Jakarta atau menjadi TKI ke luar negeri yang sering mendapat kekerasan oleh majikannya.
Hentikan pemekaran daerah yang tidak mampu mencapai target PAD (Pendapatan Asli Daerah) karena akan menjadi lahan bagi koruptor dengan penggunaan dana APBN untuk anggaran pembangunan fiktif yang tidak dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Pemekaran daerah otomatis akan membuat anggaran APBN untuk membangun gedung-gedung perkantoran dan Bupati baru bertambah. Lebih baik dana tersebut di pakai untuk membangun pabrik pengolahan ikan, minyak sawit, gula dan kakao serta untuk membangun infrastruktur jalan di seluruh Indonesia demi menggerakkan perekonomian di desa.
Semua harta para koruptor kelas kakap harus di sita untuk Negara dan para koruptor itu wajib untuk digembelkan biar para pejabat lainnya semakin takut untuk tidak melakukan koruptor. Gaji para koruptor sebaiknya dipergunakan untuk membayar gaji guru honorer di daerah biar mereka tidak lari dari tugas mengajar demi untuk pembentukan SDM yang handal. Karena dari jenjang pendidikanlah awal dari pembentukan karakter bangsa Indonesia yang modern, berkompetensi dan dapat bersaing di dunia kerja kelak.
Harapan saya di bidang Pertahanan dan Keamanan RI diharapkan pengadaan Alutsista modern harus dikembangkan dengan produksi local dengan bekerjasama dengan Negara-negara yang menguasai tehnologi persenjataan modern seperti Rusia, China dan Iran. Contohlah bangsa Iran yang tidak takut ancaman dan intervensi embargo dari Negara adikuasa yang arogan, karena pengadaan senjata militer mereka tidak bergantung dengan produksi barat tapi memberdayakan produksi dalam negeri.
Ingin rasanya saya melihat Indonesia memiliki pesawat tempur, pesawat komersil, rudal antariksa, astelit, kapal perang, kapal selam, kapal tanker, tank dll tapi semuanya produk dalam negeri dengan tenaga kerja dan ilmuwan Indonesia yang membuat semua itu. Semoga harapan saya ini tidak menjadi pepesan kosong belaka jika Negara ini tidak di tunjang dengan Sumber Daya Manusia yang handal dan berguna bagi bangsa Indonesia. Jangan sampai ilmuwan-ilmuwan kita semuanya pada lari keluar negeri mencari pekerjaan karena Negara tidak sanggup membayar gaji mereka.
Sekian dulu surat dari saya semoga harapan saya bisa segera direalisasikan oleh Bapak menjadi kenyataan sesuai dengan kemampuan keuangan Negara dan SDM yang memadai.
     
Selesai di tulis di Kupang, tanggal 31 Mei 2012 Pukul 11.25 WITA
                                                                                                           Salam Hormat
                                                                                                          Penulis

Muhammad Ridwan





Tidak ada komentar: